Sehat dengan Jalan Kaki Setiap Hari

Satu hal yang aku syukuri hari ini adalah aku masih bisa jalan kaki ke tempat-tempat yang aku inginkan. Termasuk jalan-jalan melihat keindahan Indonesia. Untuk menjaga stamina tetap kuat selama traveling, biasanya aku melakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki atau jogging. Menurutku, hal tersebut sangat mudah dan murah untuk dilakukan.


Jalan Hijau Kurangi Kemacetan dan Polusi

Hidup di kota metropolitan seringkali membuat kita malas bergerak. Semua orang ingin serba cepat dengan semakin meningkatnya penggunaan kendaraan mobil dan motor. Tahu kan kalau polusi udara di Jakarta meningkat? Aku bahkan lihat sendiri kalau dari jauh, gedung-gedung pencakar langit itu terlihat memudar atau berwarna abu-abu. Berdasarkan Air Visual, Air quality index di Jakarta mencapai angka 240. Biasanya hanya 150. Artinya memang polusi udara di Jakarta semakin parah. 



Beberapa waktu lalu, pada tanggal 21-24 Agustus 2019, Badan Pengelola Tranportasi Jabodetabek (BPTJ) Kemenhub mengadakan kampanye bertajuk #JALANHIJAU. Kampanye ini diselenggarakan di empat stasiun kota yaitu Dukuh Atas, Juanda, Depok, dan Bekasi. 


Kampanye ini mengajak kita untuk lebih memanfaatkan transportasi umum dan lebih banyak berjalan kaki jika tujuannya dekat. Apalagi kemacetan di Jakarta seringkali membuat hati kesal. Dengan naik transportasi umum dan berjalan kaki, setidaknya kita sudah berkontribusi membantu mengurangi kemacetan dan polusi udara di Jakarta.


Kampanye #JALANHIJAU memberikan penyuluhan dan sosialisasi singkat kepada para pejalan kaki. Mereka dapat mengisi kuesioner dan akan mendapatkan satu buah tumbler. Tujuannya gak lain dan gak bukan pastinya untuk menjada lingkungan dari sampah dan polusi itu sendiri. 


Apalagi menurutku sekarang pemerintah juga sudah memberikan fasilitas yang lebih baik untuk pejalan kaki. Misalnya trotoar yang lebih lebar, disediakan tempat duduk, dihiasi tanaman, dan petunjuk arah yang jelas. Selain itu, Jakarta sudah memiliki transportasi umum Trans Jakarta, MRT, dan LRT yang terintegrasi yang rapi dan bersih.

Manfaat Jalan Kaki bagi Kesehatan

Pola hidup sehat memang sedang marak diperbincangkan dan dilaksanakan. Pola hidup sehat bukan hanya mengatur pola makan seimbang, tapi juga dilengkapi olahraga untuk membakar kalori. Di zaman milenial ini, kita dimudahkan dengan berbagai aplikasi online untuk memesan makanan, pergi ke salon, dan lain-lain. Menurutku itu sah-sah saja dan mempermudah hidup ini. Tapi tak ada salahnya kan jika pergi ke tempat yang dekat dengan berjalan kaki. Anggap saja olahraga, setuju?


Tahu gak sih kalau berjalan kaki setiap hari bisa meningkatkan kreatifitas sebesar 60%?  Selain itu, jalan kaki juga bisa menghilangkan stress. Percaya gak percaya sih, kalau aku lagi penat, aku  jalan kaki, di ruang terbuka. Rasanya membuat suasana hati membaik. Semoga kamu merasakan apa yang aku rasakan ya! Manfaat jalan kaki yang paling penting adalah juga untuk kesehatan diri kita masing-masing. Jalan kaki bisa menurunkan berat badan dan mengurangi resiko stroke sebesar 20-40%. Jika tujuan dekat, jalan kaki bahkan bisa membuat kita lebih cepat sampai tujuan dibanding menggunakan kendaraan. Selain lebih cepat, pastinya lebih hemat dan sehat kan?







A post shared by ᴛʀᴀᴠᴇʟ ʙʟᴏɢɢᴇʀ | ɪʀᴇɴᴇ ᴋᴏᴍᴀʟᴀ (@pinktravelogue) on

Oke baik.
Aku rindu awan cantik dan langit biru Jakarta yang bebas polusi. Kampanye ini bukan cuma untuk beberapa saat tapi untuk seterusnya, dan untuk Jakarta yang sehat. Semoga kita bisa bersama-sama mengurangi kemacetan dan polusi di Jakarta dengan #JALANHIJAU ya! Selamat jalan kaki! Siapa tahu kita berpas-pasan.

...

Keep in Touch
Thanks for reading!

0 komentar:

Belajar jadi Blogger Profesional di Hiip Academy #1


Aku sering sekali mendapatkan pertanyaan, "Memangnya nge-blog bisa menghasilkan uang?" Memang sih awalnya blogku berisi cerita pribadi yang isinya curhatan anak kuliahan. Hingga pada suatu hari, ketika aku bisa traveling ke luar negeri pertama kali, akhirnya aku mulai menulis kisah perjalananku di blog sebagai kenang-kenangan. Daripada foto-fotonya hanya disimpan dalam memori HP, jadi sekalian saja aku taruh di blog. Barangkali ada yang membutuhkan informasi dan ingin pergi ke tempat tersebut. Sekitar satu tahun kemudian, ada sebuah agency yang menghubungiku untuk menjadi kontributor. Aku senang sekaligus bingung, aku merasa belum memiliki banyak jam terbang. Tapi aku tetap bersyukur bahwa masih ada yang membaca tulisanku. 

Tentang Blogger Perempuan & Hiip Indonesia

Tak lama kemudian, waktu itu aku juga dihubungi oleh tim Blogger Perempuan untuk acara gatheringPertemuan pertama dengan Blogger perempuan membuka pikiranku yang lagi galau sama pekerjaan kantor dan urusan pernikahan saat itu. Sempat terlintas di pikiranku, apa bisa aku mendapatkan penghasilan kalau aku keluar kantor, apa bisa aku tetap bisa traveling kalau sudah menikah dan punya anak? 

Semua pertanyaanku terjawab disana. Komunitas Blogger Perempuan membuka pikiranku bahwa wanita dari latar belakang yang berbeda-beda juga bisa menghasilkan uang dan saling berbagi. Bahkan beberapa teman baru yang aku temui saat itu sudah berkeluarga. Hal itu semakin memotivasiku bahwa menikah dan punya anak itu bukan menjadi halangan untuk tetap traveling dan menulis untuk berbagi pengalaman. 


Secara tidak sengaja, beberapa minggu lalu aku melihat poster di instagram Hiip yang akan mengadakan Hiip Academy #1 dengan tema "How to Build Your Blog Professionally". Hiip adalah digital platform terkemuka se-Asia Tenggara yang menghubungkan brand dengan influencer yang tepat sesuai target. Blogger Perempuan bekerjasama dengan Hiip Asia membentuk Hiip Indonesia untuk meraih pangsa pasar yang lebih luas. Namun Blogger Perempuan tetap ada sebagai komunitas untuk berbagi informasi.



Tanpa pikir panjang, aku langsung mendaftarkan diri supaya dapat slot pada Hiip Academy perdana ini. Hiip Academy #1 diadakan di CoHive 101 Kawasan Mega Kuningan pada tanggal 10 Agustus pada pukul 10.00-16.00. Bagiku ini adalah sebuah investasi jangka panjang yang sangat bermanfaat. Aku merasa beruntung bisa menjadi bagian pada Hiip Academy yang pertama. Aku bisa bertemu dengan narasumber yang kompeten dan profesional dalam dunia blog. Semoga kelak aku bisa sukses seperti mereka.

Hiip Academy #1 dibuka dengan kata Sambutan oleh COO Hiip Indonesia, Almazia.

Creative Content by Ariev Rahman 

Sesi pertama tentang Creative Content dibawakan oleh Travel Blogger Ariev Rahman. Sebelum mengikuti Hiip Academy, aku memang sudah mengikuti perjalanan Mas Ariev di instagram. Pembawaannya yang menyenangkan, membuatku sangat menyimak cerita-cerita menariknya dari berbagai negara. Beliau berbagi kisah suka dukanya, termasuk saat beliau pernah dibiayai tiket pesawat oleh orang yang tak dikenalnya karena sang pembaca merasa tulisan beliau mengubah hidupnya. Sekuat itu kah sebuah tulisan di mata para pembaca? Tulisan memang dapat membawamu pada hal-hal yang tak terpikirkan sebelumnya.

Menulislah, karena tulisan dapat membawamu pada hal-hal yang tak terpikirkan sebelumnya.
Seperti yang dikatakan oleh Mas Ariev bahwa orang-orang seringkali berasumsi bahwa menjadi Travel Blogger adalah pekerjaan yang mudah dan menyenangkan. Bagiku menyenangkan karena aku menyukainya tapi tidak semua orang suka dengan travelingTravel Blogger bisa dikatakan kombinasi dari beberapa pekerjaan. Kami pergi ke suatu tempat, kami menulis, mengabadikannya dengan foto dan video. Katanya Travel Blogger itu banyak uangnya. Memang banyak asumsi tentang kami, padahal kami melakukan berbagai cara untuk traveling
Kami melakukan berbagai macam hal, supaya bisa jalan-jalan (gratis).
Aku setuju akan pernyataan itu. Jujur aku sering mengikuti berbagai lomba untuk mencari modal traveling. Kadang menang, tapi seringkali juga kalah. Tapi setidaknya aku berusaha dan memberikan yang terbaik. Jika memang rezeki kita toh gak akan kemana kok, kayak jodoh aja. Eaa. Tips jitu dari Mas Ariev; kalau lagi mengikuti kompetisi kita harus totalitas. Noted!

Ingat 2 KON; Konten dan Konsisten
Bagian yang paling membuatku tertohok adalah mengenai kunci sukses seorang blogger. Semua orang bisa menjadi travel blogger, asalkan mereka memiliki "2 Kon", yaitu Konten & Konsisten. Konten yang berkualitas akan membuat pengunjung datang. Sedangkan konsistensi dalam menulis akan membuat pembaca kembali, meningkatkan pageviews, penghasilan adsense, dan semakin baik di mata search engine. Wow!

Terkadang kita terlau banyak berpikir sehingga kita tidak memulainya. Mulailah menulis dengan hal-hal yang kamu suka dengan gaya tulisanmu. Lalu kembangkan narasi dalam tulisan yang dilengkapi dengan gambar sehingga semakin atraktif dan informatif. Dunia blog tak akan pernah mati bagi kita yang menulis dengan konten yang menarik dan kreatif.

Blog Monetizing  by Sitta Karina

Sesi kedua tentang Blog Monetizing dibawakan oleh Mba Sitta Karina, seorang penulis novel yang ternyata juga memiliki blog. Blog Monetizing adalah mencari uang dengan menggunakan media blog beserta metode-metodenya. Beberapa ragam monetisasi blog antara lain; Sponsored Post, Banner Ads, Program Afiliasi, Jaringan Iklan, serta menjual produk dan jasa. Seperti itulah cara kami menghasilkan uang.

Mba Sitta Karina sharing tentang Blog Monetizing
Akupun tak menyangka bahwa blog pribadiku kini bisa menghasilkan uang. Walaupun aku harus masih banyak belajar karena blogging tidak semudah membuat mie instan. Kami membutuhkan waktu untuk berkembang dan dikenal masyarakat. Jadi, jangan lupa sering mampir ke blog ini yah!

Photo by Hiip Indonesia
Beliau juga menjelaskan tentang syarat blog berkualitas dan persiapan monetisasi blog sehingga kita dapat menentukan rate card yang sepadan. Rate card adalah daftar harga dan portfolio singkat kami. Kami diajarkan untuk menentukan rate card berdasarkan tingkat kesulitan dan durasi pekerjaan, menghitung ongkos produksi dan biaya pendukung kelancaran kerja, serta prinsip win-win solutionBesar rate card bisa disesuaikan dengan pertimbangan diatas. Ketika kita senang, puas, dan tidak terpaksa saat mengerjakannya, saat itulah rate card kita bisa dinilai sepadan dengan kerja keras kita. 





A post shared by ᴛʀᴀᴠᴇʟ ʙʟᴏɢɢᴇʀ | ɪʀᴇɴᴇ ᴋᴏᴍᴀʟᴀ (@pinktravelogue) on

Workshop ini sangat bermanfaat terutama bagiku yang terkadang bingung untuk berdiskusi seputar dunia blog. Hiip Academy #1 memberiku banyak pengetahuan dan teman baru. Aku semakin paham pentingnya konsistensi dalam menulis blog. Aku teringat salah satu tips dari Mba Sitta untuk bisa menciptakan tulisan yang baik;
Kalau mau nge-blog, jauhkan handphone untuk sementara sehingga kita lebih fokus. 
Instagram Post Contest Winner. Photo by Hiip Indonesia
360 Photo by Hiip Indonesia/@apriej
Hari itu terasa begitu cepat. Mungkin karena aku terlalu menyimak dan menikmatinya. Workshop yang berlangsung hingga sore hari tak terasa membosankan. Acara Hiip Academy #1 diakhiri dengan pengumuman pemenang lomba foto di instagram & twitter, dan foto bersama oleh seluruh peserta dan kru yang luar biasa. Terima kasih atas workshop yang menginspirasi. Can't wait for the Hiip Academy #2!

...

Keep in Touch
Thanks for reading!

1 komentar:

Pengalaman Pertama Naik Kapal Pesiar | Nivea Beauty Cruise Part-1

Welcome on Board!

Aku merasa seperti mimpi! Jadi, akhir tahun lalu aku membuat wishlist, kalau aku mau banget sekali-kali bisa liburan gratis dan mau banget coba naik kapal pesiar. Eh ternyata dua hal itu terjadi sekaligus. Thank God and big thanks to NIVEA to make my dream come true!

Add caption

Waktu itu, aku mengikuti kompetisi #CantikAllOut dari NIVEA dan menjadi salah satu dari sepuluh orang terpilih yang memenangkan grandprize Nivea Beauty Cruise. #CantikAllOut versiku adalah ketika kita selalu memberikan yang terbaik untuk hal-hal yang kita jalani dan tidak pernah menyerah untuk meraih impian kita. Aku sudah beberapa kali mengkuti kompetisi NIVEA dan gak pernah menang. Nah, baru akhirnya tahun ini aku berkesempatan mengikuti NIVEA Beauty Cruise

My Every Day View From the Balcony.
Tak pernah terbayangkan sebelumnya kalau aku bisa naik kapal pesiar bersama Abel Cantika dan Dianty Annisa, juga bertemu dengan teman-teman baru dari berbagai daerah di Indonesia adalah hal yang tak terlupakan! Perjalanan kami berlayar dengan Dream Cruises dimulai dari Singapore - Penang - Phuket - Singapore. Fyi, Dream Cruises adalah kapal pesiar mewah Asia pertama lho!

Day - 1
Start Cruising

Setibanya kami di Bandara Changi Airport, kami diantar ke Marina Bay Cruise Centre. Kami langsung menuju bagian imigrasi dan bagasi. Nantinya bagasi akan langsung diantar ke stateroom (kamar) masing-masing. Sebelum berlayar, paspor kami diberikan pada petugas kapal. Jadi kami tidak perlu repot mengurus perihal imigrasi ketika berlabuh di Penang dan Phuket. 

The Palace Lounge.
Sebelum masuk ke dalam cruise, kami menunggu di lounge yang telah disediakan yang dilengkapi dengan berbagai macam makanan dan tempat yang nyaman. Kami diprioritaskan dan tak perlu lama antri untuk masuk kedalam cruiseOh! Ternyata kami menginap di stateroom Palace Suite sehingga kami dapat menikmati fasilitas lounge mewah tadi.

Ada beberapa staterooms yang disediakan oleh Genting Dream Cruise, antara lain; Palace Villa, Palace Penthouse, Palace Deluxe Suite, Palace Suite, Balcony Deluxe Stateroom, Balcony Stateroom, Oceanview Stateroom, dan Interior Stateroom. Tapi menurutku Palace Suite sudah lebih dari cukup; kamar, view, dan fasilitasnya luar biasa. I'm beyond grateful!



Kami diberi kartu pengenal berwarna emas yang digunakan sebagai access card kamar, makan, dan sebagai alat pembayaran jika membeli sesuatu didalam cruise. Jadi, kartu ini tidak boleh ditinggal, apalagi hilang! Setahuku, kartu pengenal dalam cruise dibedakan sesuai warna yang menunjukkan kelas stateroom dan fasilitas yang didapatnya.


Selain warna emas, ada juga warna merah dan biru. Kami sangat beruntung memiliki gold card yang memberikan kami banyak sekali kemudahan. Misalnya, kami bisa menyantap makanan di restoran khusus di The Palace, kami juga mendapatkan akses Private Balcony, Private Pool Deck, Spa and Gym, dan 24-hour Butler Service asal Indonesia. Menurutku peran Butler sangat membantu kami untuk mendapatkan segala informasi mengenai Dream Cruises. Kami juga mendapat fasilitas makan gratis di beberapa dining venue hanya dengan menunjukkan gold card

I'm ready for cruising!
Kami sudah berada di dalam kapal sekitar 1 jam sebelum kapal berlayar, sehingga kami bisa menikmati makan siang dalam kapal hinggal pukul 16.00. Kapal mulai berlayar pukul 17.00 waktu Singapore. Kami diberi waktu bebas hingga waktu makan malam pukul 19.00. Aku dan teman-teman sekamar menghabiskan waktu dengan jalan-jalan sore sambil menunggu matahari terbenam.


Pada hari pertama kami menyantap makan malam di Seafood Grill Primesteak House. Restoran fancy ini menyajikan menu barat lengkap dari appetizer, main course, hingga dessert dengan pilihan minum wine atau jus. Aku ingat pilihan main course ada dua macam; Black Angus Rib Eye dan Seafood Platter. Aku memilih Rib Eye karena aku gak suka cumi dan oyster. Aku gak tahu kalau Rib Eye disajikan dengan tingkat kematangan medium rare dan ternyata dagingnya masih mentah pada bagian dalamnya.

Jika suatu saat teman-teman juga berkesempatan makan di restoran ini, kamu bisa request tingkat kematangan well done kalau gak suka yang agak mentah sepertiku. Nah, tapi aku paling suka makanan penutupnya. Aku gak tahu namanya, tapi enak banget! Acara malam pertama ditutup dengan sharing session bersama Abel dan Didi, serta kak Boban dari pihak NIVEA. What a wonderful night!


Day - 2
Cruise arrive in Penang 

Pagi hari kami diajak bermain Ropes Course. Salah satu permainan outdoor yang menguji adrenalin. Kami dibagi dua kelompok untuk melakukan tantangan hingga beberapa hari ke depan. Pada tantangan pertama, beberapa orang dari anggota kelompok harus melewati Ropes Course ini. Sekilas aku teringat serial TV Benteng Takeshi, iya seperti itu. Kita harus melalui beberapa rintangan untuk bisa menang.

Ropes Course Dream Cruise.
Aku mulai mengenakan peralatan keamanan dan diajarkan cara menggunakan karabiner selama permainan. Waktu ke Gunung Parang dulu, aku juga pernah menggunakan alat seperti ini, tapi karabiner disini lebih canggih bisa mengunci sendiri, dengan memasangkannya  ke lubang yang tersedia, lalu ditekan baru bisa terbuka. Jadi, dijamin aman! Permainan Ropes Course diakhiri dengan flying fox diatas laut! Bagian yang paling seru dan menguji adrenalin, tapi harus tetep #CantikAllOut dong! Mungkin untuk yang punya phobia ketinggian bakal gemeteran, karena bawahnya itu langsung laut tanpa jaring-jaring penyelamat.


#CantikAllOutGirls setelah tantangan pertama.
Setelah menyelesaikan tantangan pertama, kami bersiap-siap untuk turun di Penang pada pukul 13.00. Kemudian, kami naik ke bis menuju ke beberapa tempat wisata di Penang. Kalau di Jakarta ada Monas sebagai menara tertinggi, Penang juga memiliki Menara Top Komtar Penang sebagai menara tertinggi. Tingginya mencapai 251.438 m lho! Kami menuju lantai 68 untuk mandatory photo di Rainbow Skywalk. (*Komtar = Komplek Tun Abdul Razak)


Aku pernah tahu ada jembatan kaca Zhangjiajie Glass Bridge di Cina. Ternyata di Penang juga ada jembatan kaca bernama Rainbow Skywalk. Tapi tak perlu khawatir, jembatan ini hanya melingkar saja dan tidak sepanjang di Cina. Dari Rainbow Skywalk, kami melihat pemandangan kota George Town yang indah. Di sini juga tersedia beberapa paket aktivitas yang menantang adrenalin, seperti selfie dari ketinggian, flyfox, dan lain-lain. Dare to try? Haha.


Rooftop Menara Top Komtar.
Kalau malam hari rasanya pasti lebih romantis deh. Selain ada lampu-lampu yang mempercantik tempat ini, kita juga bisa meilhat panorama kota Penang pada malam hari. Apalagi di lantai tertingginya ini juga ada restoran dan bar. Jadi siap-siap ajak pasangan kesini lah ya! 


Setelah itu, kami mengikuti tantangan kedua untuk membeli makan siang dan menghabiskannya. Jam makan siang sudah lewat dan kami sudah (sangat) lapar, jadi langsung saja kami membeli burger yang ada didalam Menara Top Komtar. Aku lupa nama burgernya, tapi yang pasti rasanya enak banget! Saking enaknya, kami hampir ditinggal bis untuk menuju Harriston Chocolate dan Prangin Mall. 

My Super Team.
Destinasi terakhir yang kami kunjungi di Penang adalah Kuil Sri Maha Mariamman. Kuil ini merupakan kuil tertua di Tapak Warisan Dunia George Town. Menurutku, Penang kota yang kreatif dan gak kalah instagrammable. Aku melihat banyak mural dan instalasi lampu yang menarik di tepi jalan. Sambil menunggu petang, kami jalan sore di sekitar Little India dan kembali menuju cruise sebelum matahari terbenam.


Sesampainya di cruise, kami menuju HOTPOT Cruise Dining untuk menyantap makan malam. Kali ini, kami makan malam di deck luar sambil menikmati laut malam. Dinginnya angin laut terkalahkan sama enaknya dan hangatnya makan malam di HOTPOT Restaurant ini. Tapi kalau dinginnya si dia kebangetan mending buang aja ke laut. 

Best Hotpot Ever (for me).
Makanan disini berupa suki/shabu yang dihidangkan dengan empat jenis kuah. Menu set di HOTPOT Cruise Dining sangat segar dan enaknya kebangetan! Porsi untuk satu orangpun cukup banyak. Bahkan aku berusaha menghabiskan porsiku hingga restorannya tutup. I think, this is The best HOTPOT ever!

Day - 3
Phuket and Last Night in Cruise

Akhirnya ketemu pantai lagi setelah sekian lama. Aku semangat banget mau pergi ke Phuket. Pagi-pagi kami sudah berkumpul di lobby untuk naik kapal sekoci menuju Phuket. Ketika naik kapal sekoci, aku langsung naik ke lantai atas dan aku bilang "WOW!" Yaampun aku lihat dari dekat kapal Dream Cruises itu yang katanya tiga kali lipat lebih besar dari kapal Titanic. Aku sangat menikmati perjalanan dan pemandangan menuju Phuket.

Dream Come True; Dream Cruise!
What a Beautiful View!
Setelah tiba di Phuket, kami naik bis (lagi) sesuai destinasi masing-masing. Aku bertemu dengan salah seorang mama temanku, dan dia akan mengunjungi destinasi untuk melihat atraksi gajah. Sepertinya memang  lumayan banyak pilihan wisata disini karena akupun melihat banyak sekali bis dengan nomor tujuan sesuai destinasi yang dipilih. 

Romantis juga nih pemandangannya.
Pantainya super bersih.
Aku bersama teman-teman #CantikAllOut diajak untuk mengeksplorasi Coral Island di Panwa Cape. Coral Island memiliki pantai bernama Banana Beach yang sangat indah. But to be honest, aku bisa bilang beberapa pantai di Indonesia yang pernah aku datangi, lebih indah! That's why there's always reason to come back to home town kan.


Ini foto before-after main di pantai. Ini muka sumringah juga sih habis makan enak dan sepuasnya. Aku gak peduli rambutku udah berantakan atau kulit jadi makin gelap, yang penting aku happy main disini! #CantikAllOut buatku ya gak takut sama matahari dan tetap bisa melakukan hal-hal yang aku suka. Setuju? See you again Phuket! 

Salty messy hair and I don't care! As long as you do what you love and be confident. It's all you need!
Setelah makan siang, kami kembali ke cruise. Kami memiliki waktu senggang hingga waktu makan malam. Awalnya aku dan teman-teman sekamar mau mencari snack bar, tapi ketika kami menelepon butler, ternyata kami diberi undangan khusus untuk mengikuti Captain's Gala Cocktail Party di deck 19, deck tertinggi dalam cruise. Sepertinya acaranya ini hanya untuk tipe stateroom PALACE, pemegang gold card. (brb nabung supaya bisa nginep di stateroom ini lagi)

Sebenarnya selain mendapat undangan Captain's Gala Cocktail Party, setiap kamar juga mendapatkan Dream Daily. Dream Daily berisi informasi seputar acara atau kegiatan yang akan diselenggarakan di dalam cruise pada hari tersebut. Jadi, kita gak akan bosen ada di cruise karena aktivitas dan acaranya juga banyak banget!

Me, Roomate, and Our Butler.
Untuk mengikuti acara Captain's Gala Cocktail Party, kami harus menggunakan pakaian formal dan sepatu tertutup. Kami juga bisa bertemu dan bercengkerama dengan kapten kapal. Perkenalkan juga ini roommate-ku, namanya Nurul dari Jogja dan Amanda dari Jakarta. Kok dresscode-nya bisa pas yah! Kami disajikan berbagai finger food, wine, dan jus. Aku sangat menikmati momen ini sambil ambil menikmati langit sore dari deck tertinggi.


Finger Food enak semua, habis dalam sekejab.
Tak terasa kalau malam itu sudah malam terakhir di cruise. Sebelum acara makan malam, kami menonton pertunjukkan di Zodiac Theatre. Pertunjukkan ini diawali dengan perkenalan anggota kru kapal dan speech dari kapten kapal. Aku merasa sangat kagum dan merinding. Aku seperti bermimpi sungguhan, bertemu dengan orang-orang dari berbagai belahan dunia di Dream Cruises. Mereka adalah orang-orang hebat!


Selanjutnya kami menonton pertunjukkan "SONIO-A Tale of Two Dreams". Pertunjukkan di Zodiac Theater berbeda-beda setiap harinya (lihat disini). Tapi yang pasti, pertunjukkan ini sungguh luar biasa! Ruangannya itu kayak bioskop dengan bangku yang berundak dan panggung yang luas. Btw, aku baru ngeh juga kalau Zodiac Theater ini juga menjadi ruang tunggu saat kami menunggu kapal sekoci sebelum berangkat ke Phuket tadi.


Setelah menonton pertunjukkan, kami menyantap makan malam terakhir dalam cruise di Umi Uma Teppanyaki Cruise Dining. Kami duduk mengelilingi chef yang akan memasak sesuai pesanan kami. Uniknya chef menampilkan berbagai atraksi saat memasak dan sangat menghibur! Kami juga disajikan menu lengkap mulai dari appetizer, main course, hingga dessert. Kali ini, aku memesan beef dengan tingkat kematangan well done


Kali ini pesan Well Done Beef. Super enak!
Malam itu ada farewell fireworks sebagai pesta perpisahan kami di area main pool deck. Semua orang sangat antusias menikmati musik dan kembang api. Can't believe that day was the last night in cruise. Rasanya ingin lebih lama lagi berada di cruise, mungkin next time ke destinasi yang lebih jauh? Yuk lah kita nabung!


...

Keep in Touch
Thanks for reading!

4 komentar: